Switch Mode

The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia

Read the latest manga The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia at Komikcast . Manga The Heavenly Path Is Not Stupid is always updated at Komikcast . Dont forget to read the other manga updates. A list of manga collections Komikcast is in the Manga List menu.

The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia kembali menghadirkan bab yang penuh kejutan, tawa, dan pesan moral mendalam yang menjadi ciri khas kisah Lin Fan. Setelah menutup celah dimensi di bab sebelumnya, kini Lin Fan tanpa sadar menjadi legenda hidup di dunia kultivasi. Namun, alih-alih merasa bangga atau takut, ia malah bingung kenapa semua orang menatapnya seolah ia pahlawan besar. “Aku cuma benerin yang bolong aja,” katanya polos, membuat seluruh sekte kehabisan kata-kata.

Pada awal The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Sub Indo, suasana Sekte Langit Abadi menjadi lebih tenang setelah kejadian besar di langit. Namun kedamaian itu tak berlangsung lama. Seorang utusan dari Kaisar Surga Timur datang membawa pesan: “Kami ingin bertemu Lin Fan, sang pembuka gerbang langit.” Para tetua sekte langsung panik. “Kalau dia dibawa ke istana surga, bisa-bisa dunia kacau!” ucap salah satu tetua. Tapi Lin Fan hanya mengangguk santai sambil bertanya, “Ada makanan gratis nggak di sana?”

Utusan tersebut terpana, namun tak berani menolak. Ia membawa Lin Fan ke Istana Surga Timur dengan penuh hormat. Setibanya di sana, para dewa langsung berlutut, mengira Lin Fan adalah reinkarnasi makhluk suci. Namun yang dilakukan Lin Fan justru membuat mereka syok — ia duduk di lantai dan mulai makan buah spiritual tanpa izin. “Buahnya enak juga ya, asem-asem manis,” katanya sambil mengunyah. Para dewa yang biasanya sombong hanya bisa saling pandang, tak berani menegur. Kaisar Surga bahkan hanya bisa tersenyum getir, berkata, “Bahkan buah suci tunduk pada kemurnian hati orang ini.”

Bagian tengah The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia memperlihatkan dialog filosofis antara Lin Fan dan Kaisar Surga. “Apa kau tahu mengapa langit membiarkanmu melakukan hal-hal yang mustahil?” tanya Kaisar. Lin Fan menjawab polos, “Mungkin karena nggak ada yang mau repot ngelakuinnya.” Jawaban itu membuat semua dewa terdiam. Di balik kelucuannya, Lin Fan menunjukkan pemikiran yang sederhana namun bijak — bahwa kadang, hal besar bisa terjadi karena seseorang tidak takut untuk mencoba tanpa berpikir terlalu jauh.

Tak lama kemudian, langit berubah gelap. Sebuah entitas misterius bernama Bayangan Keabadian muncul dan menyerang Istana Surga. Semua dewa bersiap bertarung, tapi Lin Fan justru berdiri di depan mereka dengan ekspresi bingung. “Dia marah ya? Aku bilang apa tadi?” katanya. Saat Bayangan Keabadian menyerang, Lin Fan mengangkat tangannya untuk melindungi wajah — dan ajaibnya, seluruh energi gelap musnah hanya dengan satu gerakan refleksnya. Cahaya spiritual menyelimuti tempat itu, dan semua orang terdiam menyadari bahwa Lin Fan baru saja menyelamatkan dunia langit tanpa menyadarinya.

Setelah pertempuran, Kaisar Surga berlutut di depan Lin Fan dan berterima kasih. Namun Lin Fan malah panik dan berkata, “Jangan sujud, nanti aku malu.” Adegan ini menunjukkan bahwa meskipun seluruh alam semesta menganggapnya pahlawan, Lin Fan tetap rendah hati dan tidak menganggap dirinya istimewa. Hal inilah yang membuat pembaca semakin menyukai karakternya — seseorang yang sederhana, jujur, dan apa adanya.

Secara visual, The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia menampilkan pemandangan epik: langit berwarna ungu keemasan, energi spiritual mengalir seperti sungai cahaya, dan ekspresi Lin Fan yang santai di tengah kekacauan. Gaya gambar yang digunakan dalam bab ini membuat setiap adegan terlihat hidup dan memukau. Kombinasi humor dan ketegangan juga membuat pembaca tidak bisa berhenti tersenyum sekaligus terpukau.

Di akhir bab, Lin Fan pulang ke sekte sambil membawa kantong buah spiritual dari Istana Surga. Yue Ling menatapnya dengan lelah. “Kau tahu nggak, seluruh dunia lagi membicarakanmu?” Lin Fan hanya menjawab, “Biarin aja, yang penting aku kenyang.” Bab ini ditutup dengan narasi lembut: “Kadang kebodohan yang tulus bisa menenangkan langit yang bergejolak.” Kalimat itu menjadi pesan moral yang kuat dan konsisten dengan tema utama seri ini — ketulusan lebih berharga daripada kebijaksanaan palsu.

The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia adalah bab yang sempurna, penuh tawa, makna, dan visual yang indah. Lin Fan sekali lagi membuktikan bahwa tanpa kesombongan dan ambisi, seseorang bisa menjadi cahaya bagi dunia hanya dengan ketulusan hatinya. Baca bab ini eksklusif hanya di Komikcast.life, situs baca manhua terbaik dengan update cepat, tampilan ringan, dan terjemahan berkualitas tinggi.


















tags: read manga The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia, comic The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia, read The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia online, The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia chapter, The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia chapter, The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia high quality, The Heavenly Path Is Not Stupid Chapter 26 Bahasa Indonesia manga scan, ,

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chapter 26
Jaringan Situs Kami:
Anichin Gomunime Samehadaku