Switch Mode

I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia

All chapters are in I Obtained a Mythic Item

Read the latest manga I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia at Komikcast . Manga I Obtained a Mythic Item is always updated at Komikcast . Dont forget to read the other manga updates. A list of manga collections Komikcast is in the Manga List menu.

I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia membawa kita ke babak baru setelah pertempuran epik melawan Zephyros, dewa badai yang mengguncang dunia mitis. Setelah kekuatan First Flame bangkit dalam tubuh Jaehyun pada chapter sebelumnya, bab ini berfokus pada dampak besar yang ditimbulkan dari kebangkitan itu. Dunia tidak lagi sama, dan Jaehyun kini menjadi pusat perhatian semua entitas kuat dari berbagai dimensi.

Bab dimulai dengan suasana yang suram. Aetherion yang dulunya menjadi benteng pelindung kini hancur total, menyisakan puing-puing bercahaya. Selene dan Raviel sedang merawat Jaehyun yang masih tidak sadarkan diri setelah melepaskan kekuatan api pertama. Tubuhnya terbakar dari dalam oleh energi mitis, dan simbol kuno dari Sigil of the First Flame terus berdenyut di dadanya. Sementara itu, aura misterius menyelimuti tempat itu, seolah alam sendiri bereaksi terhadap keberadaan Jaehyun.

Selene menyadari sesuatu yang mengejutkan — kekuatan Jaehyun tidak hanya milik First Flame. Di dalam tubuhnya, ada energi lain yang bangkit bersamaan, sesuatu yang bahkan ia tidak kenal. Raviel mendeteksi pola sihir kuno dari zaman pra-mitis, yang menandakan adanya pengaruh entitas yang lebih tua daripada para dewa itu sendiri. Dengan suara lirih, Raviel berkata, “Mungkin… ini bukan lagi tentang manusia melawan dewa. Ini adalah kebangkitan sesuatu yang lebih purba.”

Ketika Jaehyun perlahan siuman, ia melihat kilas balik dari dalam pikirannya. Dalam ruang gelap tanpa batas, ia berdiri di hadapan bayangan raksasa berbentuk manusia yang terbuat dari api dan bintang. Bayangan itu memperkenalkan diri sebagai Ignis, The Eternal Flame — entitas pertama yang menyalakan kehidupan di alam semesta. Ia mengatakan kepada Jaehyun bahwa kebangkitannya bukanlah kebetulan. “Kau adalah wadah terakhir, manusia. Aku mempercayakan apiku padamu bukan untuk menghancurkan dunia, tapi untuk menyalakan awal yang baru.”

Adegan batin ini menjadi salah satu momen paling emosional dalam seri ini. Jaehyun menyadari bahwa kekuatan yang ia miliki bukan hanya anugerah, tapi juga beban yang luar biasa besar. Ia harus menanggung kehendak dari kekuatan yang tak pernah tidur selama ribuan tahun. Dalam dialognya dengan Ignis, Jaehyun berkata, “Jika dunia ini harus terbakar agar lahir yang baru, aku akan memilih untuk menjadi api yang melindungi, bukan yang menghancurkan.” Kalimat ini menjadi inti moral dari bab ini — tanggung jawab atas kekuatan dan pilihan untuk menentukan nasib sendiri.

Sementara itu, di sisi lain dunia, para dewa tertinggi sedang mengadakan pertemuan rahasia di Sanctum of Eternity. Mereka mendiskusikan kebangkitan First Flame dan kekhawatiran bahwa manusia kini memegang kekuatan di luar kendali ilahi. Sosok misterius berkerudung hitam muncul di antara mereka dan berkata, “Waktu sudah tiba. Dunia mitis akan mengalami kelahiran kembali.” Identitasnya belum jelas, tapi dialognya memberi petunjuk bahwa konflik besar akan segera dimulai antara faksi dewa dan entitas kuno lainnya.

Bab ini juga memperkenalkan karakter baru bernama Eryndra, seorang penyihir kuno dari bangsa elf yang telah lama menghilang. Ia muncul di hadapan Selene dan Raviel, menawarkan bantuan untuk menstabilkan energi Jaehyun. Namun, Selene masih curiga karena energi sihir Eryndra terasa sangat mirip dengan kekuatan Zephyros. Meski begitu, mereka tidak punya pilihan lain selain mempercayainya, karena Jaehyun berada di ambang kehancuran.

Setengah akhir bab menampilkan upaya penyembuhan Jaehyun melalui ritual kuno. Dalam adegan ini, panel penuh detail memperlihatkan simbol sihir berlapis-lapis menyelimuti tubuhnya, sementara api keemasan dan cahaya biru saling beradu di udara. Atmosfer yang ditampilkan benar-benar megah dan sakral, menegaskan bahwa bab ini adalah titik peralihan antara konflik lama dengan arc baru yang lebih dalam.

Namun menjelang akhir ritual, sesuatu yang tidak terduga terjadi. Energi mitis dalam tubuh Jaehyun tiba-tiba meledak, menolak proses penyembuhan. Eryndra terlempar ke dinding, Raviel menahan perisai sihirnya, sementara Selene berteriak memanggil nama Jaehyun. Dari tubuh Jaehyun muncul dua simbol bercahaya — satu berwarna emas melambangkan api suci, dan satu lagi hitam pekat melambangkan kehancuran. Kedua simbol itu berputar dan akhirnya menyatu, menciptakan fenomena langka yang disebut Dual Core Mythic Resonance.

Selene menatap dengan ngeri. “Tidak mungkin… manusia tidak bisa menampung dua inti mitis sekaligus!” Tapi Jaehyun membuka matanya perlahan dan berkata, “Aku bukan manusia biasa lagi.” Bab ini ditutup dengan sorotan pada langit yang terbelah dua — sisi terang dan sisi gelap saling bertarung, menandakan awal dari peperangan kosmik yang akan menentukan masa depan dunia mitis.

I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia menghadirkan emosi, aksi, dan misteri dalam satu paket lengkap. Dengan visual yang luar biasa dan plot yang semakin kompleks, bab ini menjadi fondasi bagi arc baru yang lebih besar dan berbahaya. Penggemar serial ini pasti akan terpukau dengan arah cerita yang semakin intens dan penuh kejutan.

Baca I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia hanya di Komikcast — situs baca manhwa terbaik dengan terjemahan cepat, tampilan bersih, dan update rutin setiap minggunya.






































tags: read manga I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia, comic I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia, read I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia online, I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia chapter, I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia chapter, I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia high quality, I Obtained a Mythic Item Chapter 85 Bahasa Indonesia manga scan, ,

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chapter 85
Jaringan Situs Kami:
Anichin Gomunime Samehadaku