Read the latest manga My Dad Is Too Strong Chapter 79 Bahasa Indonesia at Komikcast . Manga My Dad Is Too Strong is always updated at Komikcast . Dont forget to read the other manga updates. A list of manga collections Komikcast is in the Manga List menu.
My Dad Is Too Strong Chapter 79 Bahasa Indonesia melanjutkan kisah menegangkan setelah kekalahan Lucien dan munculnya fenomena waktu yang aneh di seluruh dunia. Yoo Hyun kini menghadapi tantangan yang jauh lebih besar, bukan hanya dari musuh eksternal, tetapi juga dari perubahan dalam tubuhnya sendiri akibat pengaruh Chrono Crystal yang mulai menguasai kesadarannya. Dalam bab ini, kita akan melihat perpaduan aksi spektakuler, humor khas ayah super, dan momen emosional yang menyentuh hati.
Bab dimulai dengan adegan misterius di mana langit dunia tampak retak. Arin dan Han Jiwoo memantau fluktuasi waktu dari pusat Genesis Research Center. “Resonansi Chrono meningkat 400% dalam semalam!” teriak Jiwoo. Arin menatap layar hologram dengan cemas. “Yoo Hyun… apa yang kau lakukan sekarang?”
Di sisi lain, Yoo Hyun tampak berdiri di atas gedung tinggi sambil memandangi matahari terbit yang aneh—setengah berwarna biru, setengah ungu. “Dunia ini udah mulai campur aduk. Kayak kopi tanpa gula,” gumamnya. Tiba-tiba, Chrono Crystal di tangannya mulai bersinar terang, dan sebuah suara muncul di dalam pikirannya. “Waktu tak akan lagi menunggumu, Yoo Hyun. Kau harus memilih: menjadi penjaga waktu, atau hancur bersamanya.”
Dalam My Dad Is Too Strong Chapter 79 Bahasa Indonesia, pembaca disuguhkan perjalanan batin Yoo Hyun yang jarang terlihat. Ia kembali ke rumah dan mencoba menjalani hari normal bersama putrinya, Soo Yeon. Gadis kecil itu bertanya polos, “Ayah, kenapa jam di rumah kita berhenti semua?” Yoo Hyun tersenyum lembut, “Karena waktu sedang istirahat, Nak. Sama seperti kita harus istirahat setelah capek main.” Dialog sederhana ini menjadi simbol bahwa bahkan pahlawan sekuat apapun tetap seorang ayah yang berusaha menjaga kebahagiaan keluarganya.
Ketenangan itu tidak bertahan lama. Di tengah malam, portal raksasa terbuka di langit kota. Dari dalamnya muncul bayangan hitam berwujud manusia dengan aura keperakan—ia memperkenalkan diri sebagai Chrono Warden, utusan dari masa depan yang bertugas menghapus penyimpangan waktu yang diciptakan oleh Yoo Hyun. “Kau telah melanggar aturan waktu. Sekarang, kau akan dihapus dari eksistensi,” ucapnya dingin.
Yoo Hyun hanya menghela napas panjang. “Sudah kubilang berkali-kali, aku nggak suka diatur jam.” Ia meninju udara kosong dan menciptakan ledakan waktu yang memecah portal. Pertarungan pun dimulai, menampilkan salah satu duel paling intens di seluruh seri. Chrono Warden memanipulasi waktu dengan memundurkan gerakan Yoo Hyun beberapa detik, membuatnya seperti terjebak dalam loop. Namun, sang ayah kuat segera menyadari pola itu. “Kalau dia bisa mundur 10 detik, berarti aku harus bertarung 11 detik ke depan.”
Dengan kecerdasan dan kekuatan luar biasa, Yoo Hyun menciptakan jurus baru bernama Temporal Breaker — sebuah pukulan yang melintasi lapisan waktu dan menghancurkan segala manipulasi temporal. Panel demi panel memperlihatkan distorsi ruang, retakan dimensi, dan gelombang energi luar biasa yang bahkan membuat Chrono Warden kehilangan kendali. “Bagaimana mungkin manusia bisa melawan waktu itu sendiri?” teriaknya. Yoo Hyun menjawab santai, “Karena aku bukan cuma manusia, aku ayah yang terlambat pulang.”
Chrono Warden akhirnya kalah dan menghilang dalam pusaran cahaya. Namun sebelum lenyap, ia berpesan, “Jika kau terus menggunakan kekuatan Chrono Crystal, kau akan menjadi bagian dari waktu itu sendiri. Kau akan kehilangan dirimu.” Kalimat itu membuat suasana hening. Di akhir bab, Yoo Hyun berdiri di tengah reruntuhan kota, memandangi tangannya yang mulai berubah transparan. “Jadi… waktu benar-benar mulai menagih hutangnya,” katanya pelan.
Bab ini juga memperlihatkan sisi lain dari Arin dan Han Jiwoo. Mereka berusaha mencari cara untuk menstabilkan Chrono Crystal, namun hasilnya nihil. “Jika ini terus berlanjut, Yoo Hyun akan menjadi Chrono Entity — entitas tanpa wujud,” kata Jiwoo. Arin menatap layar dengan mata berkaca-kaca. “Kita nggak boleh kehilangan dia. Dunia ini butuh dia… dan keluarganya juga.”
My Dad Is Too Strong Chapter 79 Bahasa Indonesia menutup cerita dengan adegan emosional saat Soo Yeon memeluk ayahnya yang mulai samar. “Ayah jangan pergi, ya?” Yoo Hyun tersenyum lembut dan berkata, “Ayah nggak akan kemana-mana. Selama waktu masih berjalan, ayah selalu di sini.” Panel terakhir memperlihatkan jam di rumah mereka berdetak kembali untuk pertama kalinya sejak awal bab.
Dengan perpaduan aksi intens, humor ringan, dan emosi keluarga yang kuat, My Dad Is Too Strong Chapter 79 Bahasa Indonesia menjadi salah satu bab paling berkesan. Cerita ini menunjukkan bahwa kekuatan sejati bukan hanya tentang melawan musuh, tapi juga melawan diri sendiri demi melindungi orang yang dicintai.
Baca My Dad Is Too Strong Chapter 79 Bahasa Indonesia eksklusif hanya di Komikcast.life — situs baca komik terbaik dengan terjemahan cepat, kualitas gambar tajam, dan update setiap hari!
Rekomendasi komik seru lainnya di Komikcast:
Jangan lewatkan bab berikutnya, karena misteri masa depan Yoo Hyun dan Soo Yeon baru saja dimulai!
komikcast, Manga, Mahnua, Manhwa












































Comment